Setelah Sekian Kali Disorot, Jembatan Darurat Lece Lecengnge Mendapatkan Pebaikan

Share on facebook
Facebook
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on twitter
Twitter

BERITAWAJO.ID – Setelah sekian kali mendapat sorotan dari berbagai pihak, jembatan darurat Lece-lecenge akhirnya mendapat perhatian oleh pemerintah daerah.

Andi Pameneri selaku Kadis PU Kabupaten Wajo meninjau langsung jembatan tersebut, rabu 10 Juni 2020. Dan hasil dari peninjauan tersebut, masyarakat melakukan gotong royong pembokaran jembatan lama bersama Danramil Majauleng.

Baca Juag : Jembatan 7×4 Meter Di Desa Tosora Kecamatan Majauleng Memperihatinkan

Kadis PUPR Kabupaten Wajo, Andi Pameneri, mengakui pelaksanaan pembangunan jembatan Lece-lecengnge tersebut terlambat pengerjaannya karena adanya beberapa prosedur yang harus dilalui.

“Memang kegiatan ini agak terlambat dari yang kami janjikan saat melaksanakan survey karena ada bagian ( pengadaan kayu) yang kami harus lelang melalui ULP karena nilainya di atas 50 juta,” ungkap Andi Pameneri.

Kepala Desa Tosora Asri Prasak ucapkan banyak terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Wajo, kadis PU Andi Pameneri, dan semua pihak yang terlibat.

“Terima kasih banyak kepada Pemerintah Kabupaten Wajo, kadis PU, Andi Pameneri atas perhatian dan bantuan antisipasi sementara akses penghubung jalan poros Tosora-Tampangeng. Tutur Asri Prasak melalui pesan WhatsApp (11/6).

Asri Prasak juga berharap tahun depan dapat dipermanenkan, melalui anggaran APBD pokok, agar jembatan yang selalu dikeluhkan masyarakat bisa berfungsi secara permanen.

Baca Juga : AIA Memberikan Bantuan Perbaikan Jembatan Putus Tosora Sengkang

Dan kepada seluruh warga mohon bersabar untuk sementara melalui jalur lain yakni lewat Waetuwo atau Paria untuk tujuan ke Sengkang, dan agar kiranya dapat bersama-sama menjaga dan memelihara jembatan tersebut hingga pekerjaan permanen tahun depan terlaksana,”harapnya.(Ilham/MY)

Editor : Edi Prekendes

Print Friendly, PDF & Email

Related Posts