BERITAWAJO.ID – Bupati Wajo Amran Mahmud bersama Wakil Bupati Wajo Amran SE dan sejumlah OPD melakukan pemantauan lokasi banjir di Kecamatan Sabbangparu, Kabupaten Wajo, Senin, 13/07/2020 malam.
Dalam kunjungannya, Bupati memantau sejumlah pemukiman warga dan fasilitas umum yang tergenang banjir, termasuk di antaranya, SDN 75 Ujungpero, termasuk bangunan PAUD Bunga Alirie di daerah tersebut yang roboh akibat banjir.
“Saya minta camat, kepala desa, dan lurah untuk turun membantu masyarakat. Kita butuh kerjasama untuk menyelamatkan warga, sambil melakukan tindakan-tindakan darurat jika dibutuhkan,” kata Amran Mahmud.
Selain itu, Amran mengatakan, tujuan dari kunjungannya ini untuk memastikan kebutuhan dan kesehatan para korban banjir ini terpantau dan tertangani dengan baik. Apalagi saat ini di tengah menghadapi wabah Virus Corona (Covid-19).
“Jadi kami juga akan segera membentuk posko kesehatan bagi warga yang terdampak banjir jika sewaktu-waktu dibutuhkan,” lanjut Amran.
Bupati mengaku prihatin dengan kondisi tersebut, namun ia tetap mengimbau kepada masyarakat agar sabar, tawakkal, dan tetap ikhtiar serta berdo’a menghadapi situasi ini.
“Sudah menjadi komitmen kami untuk terus berupaya dalam membantu masyarakat kami, termasuk membantu untuk meringankan penderitaan warga yang terendam banjir,” uarnya.
Kepala Desa Ujung Pero, Abidin mengatakan, sebanyak 105 Kepala Keluarga terdampak banjir di daerahnya. 5 rumah rusak parah dan satu sekolah PAUD roboh akibat terseret banjir.
“Berdasarkan data sementara untuk yang terendam banjir, 823 Hektar sawah terendam dan sekitar 400 hektar lahan perkebunan,” ujarnya.(Adv. Humas Pemda Wajo)
Editor : Edi Prekendes