BERITAWAJO.ID, SENGKANG – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah(DPRD) Kabupaten Wajo menerima aspirasi dari masyarakat Alicoppenge, Kelurahan Cina, Kecamatan Pammana Kabupaten Wajo, Provinsi Sulaawesi Selatan, Jumat,08/04/2022. Pukul, 14.30 wita
Aspirasi yang disampaikan terkait belum pernahn tersentuh pembangunan jalan dan fasilitas lainnya, sementara pemerintah selalu menikmati hasil dari danau Alicoppenge yang dilelang setiap 2 Tahun dan 100% masuk ke kas daerah Kabupaten Wajo.
Aspirasi diterima oleh Anggota DPRD Kabupaten Wajo, H.Suriadi Bohari dan H. Mustafa bersama Sekretariat DPRD Kabupaten Wajo.
Ketua Tim penerima aspirasi, H. Suriadi Bohari usai membaca surat aspirasi yang masuk dan bertanya terkait surat masyarakat Alicoppeng, dan diiyakan oleh seluruh aspirasi bahwa benar itulah tuntutan warga yang tertulis di dalam surat dan warga tidak mau lagi berkomentar, karena datang hanya mau mendengar jawaban DPRD Wajo, ucap seluruh masyarakat yang hadir
H. Suriadi Bohari, menjawab bahwa, aspirasi masyarakat akan tetap ditindaklanjuti untuk disampaikan ke Pimpinan DPRD Kabupaten Wajo, untuk didisposisi ke komisi terkait dan nanti akan diundang lagi bersama pihak terkait, pada rapat tindaklanjut, terangnya
Sementara H. Mustafa, juga membenarkan warga datang ke rumah rakyat, karena mereka butuh keadilan dari sentuhan pembangunan, karena warga Alicoppenge, juga bagian dari masyarakat Wajo, tuturnya
“Saya sampaikan kalau sebenarnya anggota DPRD H. Musa dari Dapil Pammana dan Sabbangparu selalu berjuang dan bahkan mengelurkan suara kalau seakan pammana utara di anak tirikan, menurut H. Musa, dan berjuang terus, cuma kembali lagi terkait pembangunan jalan itu ada aturan dan kajian jika meman daerah itu mayoritas petani dan menghasilkan puluhan ribu hektar maka butuhlah pembanguan jalan untuk akses mempermudah petani,”kata H.Mustafa
Diakhir penerimaan aspirasi tim penerima aspirasi berjanji akan mengundang para warga Alicoppenge ke DPRD Wajo, pada rapat tindaklanjut untuk dipertemukan pihak OPD terkait. (Adv)
Penulis : Muhlis
Editor : Edi Prekendes