BERITAWAJO.ID, SENGKANG - Pengurus Pusat (PP) Pondok Pesantren As’adiyah Sengkang sukses menggelar kegiatan ‘’Ngaji Perdana’’ dan penyambutan santri baru yang diselenggarakan di Kampus III As’adiyah Macanang, Kelurahan Macanang, Kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo, Ahad (28/07/2024).
Kegiatan ini juga menandakan pindahnya (hijrah) santri As’adiyah yang berada di kampus I, Kelurahan Lapongkoda, Kecamatan Tempe, berpusat di Kota Sengkang ke kampus III As’adiyah Macanang, Kecamatan Majauleng.
Menurut Ketua Umum (Ketum) PP Ponpes As’adiyah Sengkang, Angregurutta Prof. Nasaruddin Umar pemindahan tersebut merupakan langkah awal untuk mengembangkan Ponpes As’adiyah.
‘’Dalam waktu singkat kurang lebih satu tahun kita bisa menyulap macanang menjadi suatu perkampungan yang sangat arstistik sangat indah dan kita obsesikan menjadi objek wisata religi kita akan kembangkan di seluruh cabang-cabang pondok pesantren as’adiyah,’’ ungkapnya.
Lanjut, Imam Besar masjid Istiqal ini juga berharap Ponpes As’adiyah ke depannya mampu menjadi Ponpes modern.
‘’Kami berharap semoga pesantren as’adiyah itu bisa menjadi pondok pesantren modern di masa depan sehingga demikian kabupaten Wajo semakin harum namanya dengan hadirnya pondok pesantren di macanang ini,’’ imbuhnya.
Dalam kegiatan ini, turut dihadiri oleh perwakilan dari Kedutaan Besar Negara Filipina Jennica Kaye Borella, perwakilan dari Kedutaan Besar Negara Irak Syekh Al Muhammad Al Jauhari, Tenaga ahli pertanian Kementan RI Bidang Pengembangan Budidaya dan Pasca Panen komoditi Pertanian Prof. Dr. Ir. H. Andi Muhammad Syakir. MR, Divisi Pengembangan Sumberdaya Fisik Lahan dari Institusi Pertanian bogor Prof. Dr. Ir. Budi Mulyanto, M.Sc.
Dihadiri juga oleh Ketua Umum PP. As’ Adiyah Anre Gurutta (AG) Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA, Ketua Yayasan As'adiyah, H. Bunyamin Yapid, Lc., MA. Mewakili Pj. Gubernur Sulsel/ Asisten pemerintahan dan kesra Drs. Muhammad Rasyid, Kepala Kantor wil. Kementerian agama Prov. Sulsel, Kapolres Wajo AKBP Muhammad Rosid Ridho, S.IK, Mewakili Pj. Bupati Wajo/sekda Wajo Ir. Armayani, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Wajo DR. H. Muhammad Yunus S.Ag., M.Ag, Plh. Kadis dikbud Kab. Wajo Drs. H. Alamsyah. HM, M.Si, Ketua MUI Kab. Wajo KH. Dr. Yunus Pasanreseng A.Padi, para pimpinan perbankan, forkopimca Kecamatan Majauleng, Kepala madrasah As’ Adiyah se-Kabupaten Wajo, Ketua harian dan Pengurus Pondok Pesantren As’Adiyah, para Orang tua santri.
Sementara Ketua Yayasan As’adiyah, H. Bunyamin Yapid, Lc., MA. menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan sejarah baru As’adiyah dan awal peradaban As’adiyah. Ia juga mengajak kepada seluruh alumni untuk mendukung seluruh kebijakan Prof. Nasaruddin Umar selaku Ketum PP Ponpes As'adiyah.
‘’Izinkan saya mengatakan bahwa as’adiyah yang hampir lima ratus empat puluh tiga cabang yang tersebar di Indonesia sami’na wa ata’na (kami mendengar dan menaati) berdiri lurus di bawah perintah anggregurutta ketua umum pengurus pusat As’adiyah Prof. Nasaruddin Umar,’’ ujarnya.
‘’Olehnya itu izinkan saya ketua yayasan mengajak para alumni as’adiyah, warga as’adiyah mari jangan biarkan anggregurutta sendiri kita mengukir sejarah dulu puluh tahun tiga puluh tahun seratus tahun ke depan kita akan dikenang dengan baik, Insya Allah,’’ lanjutnya.
Untuk diketahui, "Ngaji Perdana" Ponpes As'diyah tahun ini berpusat di kampus III Macanang dan di tahun ajaran 2024 ini menerima sebanyak 1.712 santri di semua tingkatan yaitu RA, MI, MTS, MA dan Institut Agama Islam As'diyah. Saat ini kampus III As’adiyah Macanang dihuni hampir lima ribu orang.(Red)
Editor : Edi Prekendes